Tips berhenti merokok - Merokok selain merugikan kesehatan juga terbukti membuat kanker (kantong kering) hehehehe.. coba anda hitung sendiri, katakanlah sehari anda menghabiskan 1 bungkus rokok dan harga satu bungkus rokok seharga katakanlah 10 ribu, berapa uang yang anda buang sebulan atau setahun?
Selain faktor ekonomi jelas terbukti bahwa merokok juga bukan hanya merugikan kesehatan kita sendiri namun juga merugikan kesehatan orang orang disekitar kita sebagai perokok pasif, dan kita semua mengetahui bahwa resiko perokok pasif lebih besar daripada perokok aktif seperti anda. Nah jika anda sudah mengerti bahaya merokok dan ingin berhenti merokok kali ini saya akan share tentang tips berhenti merokok. Lalu bagaimana cara menghentikan kebiasaan buruk itu, dibawah ini beberapa tips jitu berhenti merokok menurut pengalaman pribadi saya sendiri:
Niat Berhenti Merokok
Segala hal pasti hal pertama yang dilakukan adalah niat, niat sangat mempengaruhi semua tindakan kita. Ibaratnya anda saat ini bisa berhenti merokok karena tidak punya uang untuk membelinya, suatu saat jika anda mempunyai uang anda tetap akan membelinya. Niat sungguh dalam hati anda dan pikirkan bahwa merokok sangat merugikan selain kesehatan, ekonomi juga berdampak pada orang-orang terdekat anda karena secara tidak langsung anda menyebarkan racun saat anda merokok berdekatan dengan mereka. Sekedar diketahui saja 1 batang rokok yang anda hisap mengandung lebih dari 4000 bahan kimia berbahaya dan 400 racun termasuk hidrogen sianida yang terkenal dalam racun tikus.
Selalu Bawa Permen
Saat anda sudah mulai bisa menghentikan rokok bawa selalu permen dalam kantong anda, hal ini secara kesehatan dapat menetralisir rasa asam mulut anda yang diiakibatkan oleh nikotin dalam rokok. Dan yang paling efektif adalah permen karet karena selain bisa menetralisir asam dalam mulut permen karet juga akan membuat aktifitas mengunyah dalam mulut anda sehingga memberi efek lupa untuk merokok.
Perbanyak Minum Air Putih
Minum air putih secara teratur minimal 8 gelas perhari akan membuat peredaran darah lancar, selain itu air putih sangat cocok untuk anda yang ingin berhenti merokok karena segala minuman yang berasa manis bisa menyebabkan keinginan merokok bisa lebih besar, sebagai contoh kopi atau teh manis.
Hindari begadang
Percaya atau tidak pada saat malam hari para perokok lebih banyak menghabiskan waktu merokok dibandingkan siang hari. Kenapa ? secara logika saja pada siang hari orang akan beraktifitas seperti bekerja, sekolah atau aktifitas lain sehingga waktu merokok mereka lebih sedikit dibanding malam hari yang notabene orang beristirahat.
Meditasi
Ini dia yang menurut saya pamungkas atau peneyempurna dari tips-tips diatas. Meditasi adalah olah pikiran yang difokuskan dan ditujukan untuk ketenangan hati dan pikiran. Nah lewat cara ini anda bisa memfokuskan pada pikiran anda seperti pada hypnoterapi pikirkan dan fokus bahwa rokok adalah musuh anda yang harus anda lawan, fokus bahwa rokok jika tidak anda lawan akan membunuh anda dan orang-orang terdekat anda. Jika anda kesulitan dalam bagaimana cara meditasi dengan baik dan benar anda bisa meminta bantuan kepada seseorang yang memiliki keahian dibidang itu.
Selain faktor ekonomi jelas terbukti bahwa merokok juga bukan hanya merugikan kesehatan kita sendiri namun juga merugikan kesehatan orang orang disekitar kita sebagai perokok pasif, dan kita semua mengetahui bahwa resiko perokok pasif lebih besar daripada perokok aktif seperti anda. Nah jika anda sudah mengerti bahaya merokok dan ingin berhenti merokok kali ini saya akan share tentang tips berhenti merokok. Lalu bagaimana cara menghentikan kebiasaan buruk itu, dibawah ini beberapa tips jitu berhenti merokok menurut pengalaman pribadi saya sendiri:
Niat Berhenti Merokok
Segala hal pasti hal pertama yang dilakukan adalah niat, niat sangat mempengaruhi semua tindakan kita. Ibaratnya anda saat ini bisa berhenti merokok karena tidak punya uang untuk membelinya, suatu saat jika anda mempunyai uang anda tetap akan membelinya. Niat sungguh dalam hati anda dan pikirkan bahwa merokok sangat merugikan selain kesehatan, ekonomi juga berdampak pada orang-orang terdekat anda karena secara tidak langsung anda menyebarkan racun saat anda merokok berdekatan dengan mereka. Sekedar diketahui saja 1 batang rokok yang anda hisap mengandung lebih dari 4000 bahan kimia berbahaya dan 400 racun termasuk hidrogen sianida yang terkenal dalam racun tikus.
Selalu Bawa Permen
Saat anda sudah mulai bisa menghentikan rokok bawa selalu permen dalam kantong anda, hal ini secara kesehatan dapat menetralisir rasa asam mulut anda yang diiakibatkan oleh nikotin dalam rokok. Dan yang paling efektif adalah permen karet karena selain bisa menetralisir asam dalam mulut permen karet juga akan membuat aktifitas mengunyah dalam mulut anda sehingga memberi efek lupa untuk merokok.
Perbanyak Minum Air Putih
Minum air putih secara teratur minimal 8 gelas perhari akan membuat peredaran darah lancar, selain itu air putih sangat cocok untuk anda yang ingin berhenti merokok karena segala minuman yang berasa manis bisa menyebabkan keinginan merokok bisa lebih besar, sebagai contoh kopi atau teh manis.
Hindari begadang
Percaya atau tidak pada saat malam hari para perokok lebih banyak menghabiskan waktu merokok dibandingkan siang hari. Kenapa ? secara logika saja pada siang hari orang akan beraktifitas seperti bekerja, sekolah atau aktifitas lain sehingga waktu merokok mereka lebih sedikit dibanding malam hari yang notabene orang beristirahat.
Meditasi
Ini dia yang menurut saya pamungkas atau peneyempurna dari tips-tips diatas. Meditasi adalah olah pikiran yang difokuskan dan ditujukan untuk ketenangan hati dan pikiran. Nah lewat cara ini anda bisa memfokuskan pada pikiran anda seperti pada hypnoterapi pikirkan dan fokus bahwa rokok adalah musuh anda yang harus anda lawan, fokus bahwa rokok jika tidak anda lawan akan membunuh anda dan orang-orang terdekat anda. Jika anda kesulitan dalam bagaimana cara meditasi dengan baik dan benar anda bisa meminta bantuan kepada seseorang yang memiliki keahian dibidang itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar